Audit Hibah PKKM oleh BPK di Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya: Transparansi dan Akuntabilitas Diperkuat

Jumat, 18 Oktober 2024 - 21:33:10 WIB
Dibaca: 32 kali

Surabaya, 15 Oktober 2024 - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menggelar audit hibah Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM) di Universitas 17 Agustus 1945 (UNTAG) Surabaya. Audit ini dilaksanakan di Gedung Fakultas Teknik dan diikuti oleh program studi penerima hibah PKKM, termasuk Program Studi Teknik Mesin dan program studi lainnya yang turut mendapatkan hibah dari program PKKM.

Audit ini bertujuan untuk memastikan penggunaan dana hibah PKKM telah berjalan sesuai dengan aturan dan standar yang berlaku, serta untuk mengukur efektivitas implementasi program tersebut dalam mendukung pengembangan kurikulum, peningkatan kualitas pendidikan, dan kemandirian kampus. BPK memeriksa berbagai aspek pelaksanaan hibah, mulai dari perencanaan, penggunaan anggaran, hingga capaian hasil yang diharapkan dari hibah tersebut.

Prodi Teknik Mesin sebagai salah satu penerima hibah PKKM menjadi fokus utama dalam audit ini. Program ini mendapatkan hibah untuk pengembangan inovasi pembelajaran dan peningkatan mutu pendidikan berbasis proyek riset. Dalam proses audit, tim BPK memverifikasi dokumen-dokumen terkait penggunaan dana, laporan kegiatan, serta bukti pencapaian output yang telah dihasilkan oleh program hibah ini.

Wakil Rektor I Untag Surabaya, Harjo Seputro, ST., MT, menyampaikan bahwa pihaknya telah berusaha semaksimal mungkin untuk menjalankan program sesuai dengan rencana yang telah disusun. Beliau juga berharap audit ini dapat memberikan umpan balik yang positif dan mendorong program studi untuk terus meningkatkan kualitas dalam memanfaatkan hibah yang diterima.

Selain Teknik Mesin, beberapa program studi lain yang juga menerima hibah PKKM turut diperiksa, termasuk program studi Arsitektur dan Managemen. Semua program studi diharapkan memberikan laporan yang transparan dan akuntabel terkait pelaksanaan program hibah.

Proses audit ini berlangsung dengan lancar dan penuh keterbukaan. Pihak BPK memberikan apresiasi atas kesiapan UNTAG Surabaya dalam menghadapi audit dan berharap hasil dari audit ini dapat memperkuat tata kelola keuangan dan pelaksanaan program hibah di masa mendatang.

Dengan audit ini, UNTAG Surabaya semakin menunjukkan komitmen untuk menjalankan setiap program hibah dengan penuh tanggung jawab, serta memastikan setiap dana yang diberikan oleh pemerintah digunakan secara maksimal untuk kemajuan pendidikan dan peningkatan kualitas lulusan.

Komentar